KUMPULAN BAHA AJAR
DAUR HIDUP HEWAN
Oleh:
Arman Umbu Hama Koda
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU
SEKOLAH DASAR (PGSD)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP)
WEETEBULA
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat
Tuhan yang Maha Esa, atas berkat dan perlindungannya serta bimbingan dan
penyertaannya kami dapat menyelesaikan KUMPULAN
BAHAN AJAR PGSDini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Harapannya
dengan terselesainya bahan ajar tersebut dapat membantu para pembaca agar dapat
memahami konsep MENGGOLONGKAN HEWAN,
Untuk
memperdalam ilmu pengetahuan alam dalam kehidupan sehari-hari.
Kami
pun menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunannya kumpulan bahan ajar ini
masih sangat jauh dari kesempurnaan.
Oleh
karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari para
pembaca guna penyempurnaan untuk kedepanny.
Karuni,
22 april 2017
Penyusun
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAUR
HIDUP HEWAN................................................................... 1
A. Daur Hidup Tanpa
Metamorfosis............................................. 2
1.
Daur
hidup ayam................................................................ 2
2.
Daur
hidup kucing.............................................................. 2
3.
Daur
hidup kanguru............................................................ 3
B. Daur Hidup Dengan
Metamorfosis........................................... 3
1.
Metamorfosis
sempurna (lengkap)....................................... 4
2.
Metamorfosis
tidak sempurna (tidak lengkap)...................... 4
3.
Daur hidup
kupu-kupu........................................................ 4
4.
Daur
hidup nyamuk............................................................ 5
5.
Daur
hidup lalat................................................................. 6
6.
Daur
hidup kecoak............................................................. 6
7.
Daur
hidup katak............................................................... 7
8.
Rangkuman........................................................................ 8
9.
Latihan
soal....................................................................... 9
10.
Kunci
jawaban................................................................... 11
11.
Daftar
pustaka.................................................................. 12
12.
Biodata
penyusun.............................................................. 13
Daur hidup tanpa metamorfosis
Sebagian
besar hewan mengalamidaur hidup tanpa metamorfosis.
Seperti
diterangkan di atas bahwa ayam dalam daur hidupnya tidak mengalami
metamorfosis.begitu juga dengan kucing, kambing, ikan, burung, dan banyak hewan
lain.
1.
Daur hidup ayam
Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur.
Telur ayam perlu dierami kira-kira 21 hari agar dapat menetas. Setelah
pertumbuhan bakal anak ayam di dalam telur sempurna, telur menetas menjadi anak
ayam. Anak ayam ini tampak lucu dengan bulu-bulu halus. Semakin lama, anak ayam
tumbuh semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti
induknya. Bulu ayam dewasa lebih besar dan memiliki semacam poros di tengahnya.
Akhirnya, semua bulu halus anak ayam berganti menjadi seperti bulu induknya.
Ayam betina seperti induk betina. Ayam jantan seperti ayam jago dewasa.
Setelah
dewasa, ayam berkembang biak dan menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup
ayam yang baru dimulai kembali.
2.
Daur hidup kucing
Kucing
menghasilkan anak dengan cara beranak (melahirkan). Sebelum anaknya lahir,
kucing dewasa mengalami masa mengandung selama kira-kira tiga bulan. Setelah
itu, lahirlah anak kucing yang belum dapat bergerak dengan lincah. Anak kucing
ini belum dapat makan sendiri. Dia menyusu ke induknya.setelah umurnya lebih
dari sebulan, anak kucing baru dapat mmakan makanan lain.
Sejak
lahir sampai dewasa, tubuh kucing tidak berubah bentuk. Hanya ukuran tubuhnya
saja yang bertambah. Gerakannya pun semakin lincah. Kucing dewasa dapat
memanjat dan melompat dari tempat yang tinggi.
3.
Daur hidup kanguru
Kanguru
banyak hidup di benua australia. Berapa jenis kanguru juga hidup di papua
(Irian Jaya).
Kanguru
menghasilkan anak dengan cara beranak (melahirkan). Berbeda dengan kucing,
kanguru mengandung kira-kira hanya sebulan. Anak kanguru yang lahir pun masih
sangat kecil dan lemah. Begitu keluar dari tubuh induknya, anak kanguru
merambat perlahan ke kantong induknya yang ada di depan perut. Di kantong itu,
anak kanguru menyusu sampai berbulan-bulan. Setelah tubuhnya cukup besar,
barulah anak kanguru keluar dari kantong induknya.
Daur hidup dengan metamorfosis
Sekarang, kita akan mempelajari daur hidup hewan yang
mengalami metamorfosis. Berdasarkan perubahan bentuk tubuh hewan, metamorfosis
dibagi menjadi dua golongan sebagai berikut.
a.
Meta morfosis sempurna
(lengkap)
Metamorfosis sempurna dialami hewan
yang saat lahir berbeda sekali bentuknya dengan hewan dewasa. Metamorfosis
sempurna antara lain terjadi pada kupu-kupu, lalat, nyamuk, dan katak.
b.
Metamorfosis tidak sempurna (tidak lengkap)
Metamorfosis tidak sempurna dialami
hewan yang saat lahir tidak terlalu berbeda bentuknya dngan hewan dewasa.
Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada kecok (lipas) dan belalang.
1.
Daur hidup kupu-kupu
daur
idup kupu-kupu dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya berada pada
permukaan daun. Telur menetas menjadi ulat.
Ulat
mempertahankan hidupnya dengan makan dedaunan. Selama berhari-hari, ulat makan.
Akan tetapi, lama-kelamaan ulat makain sedikit makan. Demikian pula, gerakan
ulat makin lama makin lambat. Akhirnya, ulat berhenti makan dan tanpak tidak
bergerak, ulat itu tidak mati.
Ulat
segera membuat srang dari air liurnya. Air liurnya mengeras membentuk bahan
semacam benang sutra. Benang-benang itu melekat pada daun atau batang.
Akhirnya, benang-benang itu menutup seluruh tubuh ulat. Keadaan ulat yang
terbungkus dalam sarang benang itu disebut kepompong (pupa).
Selama
masa kepompong, ulat berubah menjadi kupu-kupu. Masa kepompong berlangsung
selama berhari-hari. Jika telah berubah secara sempurna,kupu-kupu keluar dari
kepompong.
Kupu-kupu
hidup dengan memakan nektar (madu) yang ada di dasr bunga. Kupu-kupu dewasa
berkembang biak dengan bertelur. Dari telur ini, daur hidup kupu-kupu yang baru
dimulai kembali.
2. Daur
hidup nyamuk
Daur hidup nyamuk dimulai dari telur.telur
nyamuk berada di air.
Telu menetas menjadi jentik-jentik
(tempayak).
Jentik-jentik hidup dengan cara berenang
di air. Jentik-jentik juga mendapatkan makanan di air. Jentik-jentik terus
bergerak-gerak di air.
Kemudian, jentik-jentik tumbuh dan berubah
menjadi pupa. Pupa tidak bergerak. Pupa dapat berpinda karena dorongan gerakan
air.
Selanjutnya, pupa berubah menjadi nyamuk.
Nyamuk terbang ke udara. Nyamuk dewasa akan kembali ke air untuk bertelur.
Beberapa jenis nyamuk melekat telurnya di air kotor. Beberapa jenis nyamuk lain
meletakan telunya di air jernih.
3. Daur
hidup lalat
Daur hidup lalat dimulai dari telur. Telur lalat
biasanya berada di tempat-tempat yang kotor, misalnya di atas timbunan sampah
dan kotoran. Telur menetas menjadi belatung. Bentuk belatung seperti cacing
kecil.
Belatung bergerak dan merayap mencari makanannya.
Belatung paling banyak berada di tempat yang kotor dan bau.
Kemudian, belatung tumbuh dan berubah menjadi pupa.
Pupa tidak bergerak. Pupa menempel di tempat kotor.
Setelah beberapa hari, pupa berubah menjadi lalat.
Lalat terbang dan mencari makanan di tempat kotor. Lalat dewasa bertelur di
tempat itu juga. Dari telur ini, daur hidup lalat yang baru di mulai lagi.
4. Daur
hidup kecoak
Daur
hidup kecoak (lipas) dimulai dari telur. Telur kecoak menetas menjadi lipas
muda. Bentuk kecoak muda mirip dengan kecoak dewasa. Bedanya, kecoak muda tidak
bersayap.
Kecoak
muda tumbuh dan berubah menjadi kecoak dewasa. Kecoak tidak melalui tahap pupa.
Oleh karena itu, perubahan atau metamorfosis kecoak merupakan metamorfosis
tidak sempurna (tidak lengkap).
Kecoak dewasa
memiliki sayap. Kecoak dapat terbang. Kecoak dewasa bertelur di air kotor. Dari
sini daur hidup kecoak yang baru dimulai lagi.
5.
Daur hidup katak
Katak
adalah satu-satunya hewan bukan serangga yang mengalami metamorfosis.
Kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan kecoak termasuk golongan serangga. Katak
merupakan hewan amfibi, yaitu hewan
yang hidup di air dan di darat. Sepanjang hidupnya, katak hidup di dua alam.
Katak tidak dapat bertahan hidup jika tinggal di air saja atau di darat saja.
Daur
hidup katak dimulai dari telur. Telur katak berada di air. Telur menetas
menjadi kecebong (berudu). Bentuk kecebong seperti ikan teri. Kecebong hidup
dan tumbuh dalam air. Kecebong bernapas dengan insang.
Kemudian,
pada kecebong tumbu sepasang kaki belakang dan disusul sepasang kaki depan.
Kecebong berubah menjadi katak berekor.
Semakin
lama, ekor katak semakin mengerut. Katak berekor tumbuh dan berubah menjadi
katak muda. Akhirnya, ekor katak hilang.
Katak
muda berubah menjadi katak dewasa yang tidak berekor. Katak dewasa bernapas
dengan paru-paru dan kulit. Katak hidup di air dan di darat.
Katak
dewasa bertelur di dalam air. Dari sini, mulailah telur katak menjalani daur
hidupnya.
Rangkuman
1.
Dalam daur hidupnya, hewan ada yang mengalami
metamorfosis dan ada yang tidak.
2.
Hewan yang tidak mengalami metamorfosis
contohnya ayam, kucing, dan kanguru.
3.
Tahap perubahan bentuk yang dialami hewan
sejak menetas sampai menjadi dewasa disebut metamorfosis.
4.
Ada dua jenis metamorfosis, yaitu metamorfosis
sempurna dan metamorfosis tidak sempurna tidak sempurna.
5.
Metamorfosis sempurna terjadi pada kupu-kupu,
lalat, nyamuk, dan katak.
6.
Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada
kecoak (lipas)
7.
Daur hidup kupu-kupu : telur→ulat→kepompong→kupu-kupu
8.
Daur hidup nyamuk : telur→jentik-jentik→pupa→nyamuk
9.
Daur hidup lalat : telur→belatung→pupa→lalat
10.
Daur hidup kecoak : telur→kecoak
muda→kecoak
11.
Daur hidup katak : telur→kecebong→katak muda→katak
dewasa
12.
Setiap orang yang ingin memelihara hewan harus
merawatnya dengan benar.
Latihan soal
I.
Berilah
tanda silang (x) pada huruf A, b, C, atau D
di depan jawaban yang benar!
1.
Seluruh
tahapan perubahan yang dialami makhluk hidup selama hidupnya disebut.......
a.
Pertumbuhan c. metamorfosis
b.
Perkembangbiakan
d. daur hidup
2.
·
Kupu-kupu
·
Kecoak
·
katak
|
|
·
Ayam
·
Kucing
·
kambing
|
|
Penggolongan
daur hidup hewan di atas didasrkan atas persamaan
a.
Cara
perkembangbiakan c.
Metamorfosis
b.
Jenis
makanan d.
jumlah kakinya
3. Hewan di bawah ini yang mengalami tahap telur dalam cangkang
di dalm daur hidupnya adalah........
a. Kucing c.
Katak
b. Tikus d.
kanguru
4. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah....
a. Belalang c.
Laba-laba
b. Katak d.
kecoak
5. Hewan berikut ini yang mengalami tahap kepompong (pupa) dalam
daur hidupnya adalah.....
a. Kecoak c. Belalang
b. Laba-laba d.
nyamuk
6. Hewan berikut ini yang mengalami metamorfosis tidak sempurna
adalah....
a. Kupu-kupu c.
Katak
b. Lalat d.
kecoak
7. Telur kupu-kupu menetas menjadi....
a. Ulat c.
Berudu
b. Kepompong d.
pupa
8.
Jenis binatang seperti gambar di samping makananya adala....
a. Semut c.
Binatang kecil
b. Nektar d.
nyamuk
9. Telur nyamuk kebanyakan berada di.....
a. Atap rumah c.
Air
b. Dinding rumah d.
daun-daun
10. Telur nyamuk menetas menjadi.....
a. Ulat c.
Kecebong
b. Tempayak d.
pupa
11. Telur lalat biasanya berada di tempat....
a. Bersih c.
Kotor
b. Berair d.
dingin
12. Telur kecoak menetas menjadi...
a. Ulat c.
Kecebong
b. Lipas muda d.
larva
13. Katak dewasa bernapas dengan...
a. Kulit dan insang c.
Trakea
b. Insang d.
paru-paru dan kulit
14. Anak hewan yang berkembang di kantong perut induknya
adalah...
a. Kelinci c.
Panda
b. Kanguru d.
beruang
15. Hewan yang mudah di hinggapi kutu adalah.....
a. Ikan mas c.
Kupu-kupu
b. Kura-kura d.
kucing
Kunci jawaban
1. d 6.
d 11. c
2. a 7.
a 12. b
3. c 8.
b 13.
d
4. b 9.
c 14. b
5. d 10.
b 15. d
Daftar pustaka
Abd.Wahab, Faesah (et.al.), penilaian intensif prioriti sains, petaling jaya,
sasbadi SDN.
BHD.,2003
BAKOSURTANAL, Atlas Flora dan Fauna indonesia, Jakarta:Grasindo 2001.
Depdiknas, Kurikulum sains SD 2006,
Jakarta: Depdiknas 2006.
Nama : Arman Umbu Hama Koda
Nim : 83821401019
Prodi : PGSD-a
Semester : Enam (VI)
TTL : Madidipalamedu 17 april 1994
|
|